Selasa, 07 Februari 2012

Perbedaan antara layar LCD dan LED

TV LCD adalah TV dengan layar datar yang menggunakan teknologi tampilan kristal cair (Liquid Crystal Display). LCD memiliki dua lapisan kaca yang dipolarisasi dan dilekatkan bersama. Kristal-kristal cair ditampung pada salah satu lapisan. Kristal-kristal cair ini melewatkan, atau menghambat cahaya, untuk menghasilkan gambar di layar ketika arus listrik melaluinya.


Meskipun begitu, kristal-kristal ini tidak menghasilkan cahayanya sendiri. Cahaya berasal dari rangkaian lampu-lampu berpendar di belakang layar. Ada jutaan pengatur cahaya yang disusun dalam jaringan, yang akan membuka dan menutup untuk melepaskan dan menangkap sebagian cahaya yang tidak dibutuhkan untuk menghasilkan gambar. Kemudian masing-masing pengatur cahaya dipasangkan dengan sebuah filter warna yang akan menghasilkan sub-pixel. Sub-sub pixel ini begitu kecil, sehingga ketika mereka bergabung akan menghasilkan sebuah pixel, yang tampak menjadi sebuah titik warna kecil pada layar. Dengan bantuan lampu-lampu berpendar, gambar-gambar akan tercipta oleh kristal-kristal cair yang akan terlihat oleh pengguna.
LCD TV menghasilkan kualitas gambar yang tinggi. LCD dapat dibuat sangat tipis, sehingga membuatnya tidak memakan ruang yang besar, dan pengguna juga dapat mengantungnya dimanapun. Ini membuatnya sangat menarik di mata pembeli.
LED TV sebenarnya hampir sama dengan LCD TV. LED juga memiliki layar datar yang menggunakan teknologi Liquid Crystal Display. Satu-satunya perbedaan adalah sumber cahayanya, yang berada di belakang layar. LCD TV menggunakan lampu-lampu berpendar, sedangkan LED TV menggunakan dioda-dioda penghasil cahaya LED (Light Emitting Diodes).
Ada dua tipe pencahayaan LED. Yang satu disebut Edge lighting, dan yang lain disebut Full-Array lighting. Dengan Edge lighting, serangkaian dioda disusun disepanjang sisi luar layar. Ketika diberi arus, cahaya didistribusikan ke seluruh layar. Dengan Full-Array lighting, ada beberapa baris dioda dibelakang seluruh permukaan layar. Ini menyediakan kontrol lebih terhadap terangnya layar (brightness) dan redupnya layar (dimming), karena dioda-dioda ini dapat dihidupkan dan dimatikan secara terpisah.
LED TV adalah LCD TV dengan sistem pencahayaan latar yang baru. LED adalah pengembangan baru dari teknologi LCD, karena Light Emitting Diodes terbukti memberikan keseimbangan saturasi warna yang lebih baik, dan menggunakan arus listrik yang lebih kecil dibandingkan dengan lampu berpendar. LED TV adalah versi terbaru, dan karena itulah lebih mahal dibandingkan dengan LCD TV standar.
Kesimpulan:
LED TV masih termasuk LCD TV. LED TV dianggap versi baru dari LCD TV. Perbedaannya adalah sistem backlight baru yang digunakan. LED TV menggunakan dioda-dioda LED (Light Emitting Diodes), sedangkan LCD TV menggunakan lampu-lampu berpendar (fluorescent lamps). Persamaannya adalah keduanya masih menggunakan kristal-kristal cair (Liquid Crystal Display technology).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar